Cari Blog Ini

Minggu, Mei 12

Katalog Standing Krans Duka Cita Bentuk Bundar



SKLDC - 01
SKLDC - 02


SKLDC - 03

SKLDC - 04



SKLDC - 05

SKLDC - 06



SKLDC - 07
SKLDC - 08




SKLDC 09

SKLDC 010




SKLDC 011

SKLDC 012




SKLDC 013


Next Image




Bunga krans selain bentukan bunga salib, telah lebih dulu ada yang berbentuk lingkaran alias bentuk bundar. Yang juga banyak di sebut sebagai garland atau wreath. Keduanya biasanya pada awalnya digunakan untuk perayaan Natal yang ditaruhkan depan pintu rumah dan hiasan lainnya biasanya. Kemudian, pada kesempatan suatu bunga kematian pemakaman dihadirkan lah bunga krans bentukan lingkaran bundar ini, dengan penambahan bentukan kaki.

Bunga krans wreath atau garland ini ditenggarai dalam suatu keyakinan akan spiritualisme akan adanya perputaran akan yang dikatakan suatu ruh jiwa - bahwa akan terus hidup kembali. Dan menggambarkan roda perputaran waktu dunia akan berputar terus menerus berkesinambungan dalam suatu kepercayaan spiritualisme itu sendiri.

Dalam suatu kepercayaan akan aliran kebaikan sejati, bahwa lingkaran ini dikatakan sebagai benih yang baik akan di tanam yang baik dan akan menghasilkan yang baik dalam perputaran rodanya. Begitu terus menerus, yang akan saling mengikat membentuk suatu kaitan bentukan perputaran yang baik.

Dengan pemikiran akan semua judul yang disebutkan di atas, sehingga ya tidak ada salahnya juga dalam mengirimkan suatu bunga bentuk lingkaran krans standing dalam menghormati segala kyang berjudul kebaikan antara satu dan lainnya.

Karangan rangkaian bunga pun akan nuansa warnanya juga semakin banyak untuk memberikan rasa pemikiran akan penghormatan itu sendiri terhadap figur tokoh yang dimakamkan tersebut. Dengan semakin bertambahnya daya kreasi pun, krans bunga ucapan duka cita terbit dengan berbagai kreasi yang lebih banyak, seperti dua buah lingkaran, penambahan aksen bunga yang tak monoton hanya dalam bentukan lingkaran bundar saja.